Thesis |
 |
|
Title | Karakterisasi Daerah Aliran Sungai Konaweha hulu dan pengujian dampak perubahan tutupan lahan dan iklim dengan model hidrologi | Author | Lisa Tanika | Year | 2013 | Academic Departement, University | Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor | City | Bogor, Indonesia | Number of Pages | 49 | Departement | Program Studi Klimatologi Terapan | Degree | Magister Sains | Call Number | TD0174-13 | Keywords | GenRiver, HBV, perubahan iklim, perubahan tutupan lahan, neraca air | |
Abstract: |
Kondisi tutupan lahan dan iklim mempunyai peranan penting dalam mendukung fungsi hidrologi di Daerah Aliran Sungai (DAS). Pendekatan pemodelan hidrologi dapat digunakan untuk menganalisis respon fungsi hidrologi terhadap perubahan tutupan lahan dan iklim.
Kami menggunakan Model Generic River Flow (GenRiver) untuk mensimulasikan dampak perubahan tutupan lahan dan perubahan iklim sederhana di DAS Konaweha Hulu (2856 km2) yang terletak di Kabupaten Konawe dan Kolaka, Sulawesi Tenggara yang nantinya akan bermuara di Bendungan Pelosika.
Tujuan sekaligus tahapan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan karakter hidrologi dan iklim Das Konaweha Hulu sebagai intup model hidrologi; (2) mengkalibrasi Model GenRiver dan Model HBV atas dasar data-data pengamatan dan jika diperlukan melakukan modifikasi terhadap Model GenRiver; dan (3) mengevaluasi dampak perubahan lahan dan iklim dengan menggunakan model hidrologi.
Simulasi dampak perubahan tutupan lahan dan iklim saat ini dilakukan berdasarkan data-data tahun 1990-2010. Sedangkan simulasi masa mendatang (2010-2030) adalah berdasarkan skenario perubahan tutupan lahan dan iklim menggunakan 8 kombinasi faktorial dari: (1) Bussiness as usual (BAU) (ektrapolasi perubahan tutupan lahan yang terjadi 21 tahun terakhir (1990-2010)) dibandingkan dengan tidak adanya perubahan tutupan lahan sejak kondisi tahun 2010; (2) skenario iklim global A1F1 dan B1 yang diubah ke dalam skala lokal (Skenario IPCC); dan (3) intensitas curah hujan tinggi dan rendah.
DAS Konaweha Hulu memiliki curah hujan wilayah tahunan bervariasi antara 907.1-2270.2 mm dan rata-rata evapotranspirasi potensial sebesar 115.1 mm. Berdasarkan karateristik jaringan sungai, DAS Konaweha Hulu dapat dibagi menjadi sembilan sub-DAS. Hasil evaluasi kinerja antara Model GenRiver dan HBV menunjukan bahwa kedua model mempunyai kinerja yang setara dengan selisih NSE 0.02. Sedangkan hasil simulasi Model GenRiver menunjukan bahwa perubahan potensial pada intensitas curah hujan, tanpa mengubah curah hujan harian akan berdampak pada aliran permukaan dan pola debit musiman. Sedangkan perubahan tutupan lahan mempunyai dampak yang lebih sederhana dan perubahan iklim berdasarkan Skenario IPCC tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap neraca air di DAS Konaweha Hulu. |
|
Download file(s): Click icon to download/open file.
|
|
|
|
Viewed in 1687 times. Downloaded in 0 times. |