Upaya pelestarian ekosistem gambut di Sumatera Selatan dihadapkan oleh tantangan besar akibat degradasi lahan, perubahan tata guna lahan, dan ancaman kebakaran hutan. Inisiatif #PahlawanGambut hadir sebagai bentuk apresiasi dan dorongan terhadap individu serta komunitas yang berperan aktif dalam perlindungan dan pengelolaan lahan gambut secara berkelanjutan. Pendekatan berbasis masyarakat yang dilakukan melalui program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk petani, kelompok perempuan, dan pemerintah desa, pemerintah daerah dan provinsi, dalam pengelolaan berbasis agroforestri, peningkatan kapasitas, dan adopsi praktik pertanian ramah lingkungan. Inisiatif ini juga mempromosikan integrasi tata kelola gambut ke dalam perencanaan pembangunan desa untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Hasilnya, berbagai pendekatan inovasi lokal muncul, seperti demplot agro-silvo-fishery, pengelolaan lahan gambut terdegradasi melalui pertanian berbasis pohon, pengenalan dan pelatihan pembuatan pupuk organik, dan program edukasi siswa sekolah dan masyarakat untuk mencegah mengenal ekosistem gambut sekaligus manfaatnya. Rekam jejak #PahlawanGambut menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi multi-pihak dapat menghasilkan dampak positif bagi lingkungan, ekonomi, dan sosial di wilayah gambut Sumatera Selatan. |