Desa Bengkarek, berada di Kawasan Hidrologis Gambut Sungai Kapuas – Sungai Ambawang, terdiri dari tujuh dusun, dengan empat dusun berada di lahan gambut. Kebun campur (karet – kopi, karet – lada, karet-kopi-lada) mendominasi tutupan lahan, sementara sawit dari tiga perusahaan sekitar menjadi tutupan terbesar kedua. Rendahnya harga karet dan kopi memicu peralihan ke kelapa sawit dan tanaman semusim. Untuk meningkatkan produktivitas dan harga jual di tingkat petani, masyarakat mendirikan kebun belajar agroforestri, serta dilakukan pelatihan budidaya agroforestri karet-kopi dan penanganan pasca panennya. |